BandarLampung, () - Anggota
Komisi V DPRD Provinsi Lampung, Syukron Muchtar menyambut baik penurunan Biaya
Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2025 dan berharap penurunan tersebut
berdampak pada kualitas layanan haji.
Syukron Muchtar mengapresiasi langkah pemerintah menurunkan biaya haji
meskipun belum mencapai angka yang dianggap ideal.
“Terimakasih pada pemerintah atas upaya penurunan biaya haji 2025.
Meskipun belum sampai pada biaya yang ideal yang kita harapkan kita perlu
bersyukur atas menurunnya biaya haji tahun ini,” ujar Syukron Rabu, (8/1).
Politisi muda partai PKS ini juga mendorong pemerintah untuk tetap
memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah haji.
“Harapannya ini bukan hanya menurunkan ongkos, tetapi yang terpenting
pelayanan serta pendampingan terhadap jemaah haji harus tetap diutamakan,”
ucapnya.
Syukron juga berharap pemerintah juga mengupayakan untuk meningkatkan
kuota haji, khususnya di Provinsi Lampung.
“Saat ini antrian keberangkatan haji bisa sampai belasan tahun bahkan
hampir puluhan tahun. Kita harap pemerintah bisa mengupayakan untuk
mengoptimalkan penambahan kuota keberangkatan jemaah haji setiap tahunnya,”
tambahnya.
Sebagai informasi, Kementerian Agama dan Komisi VIII DPR menyepakati
Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 1446 H/2025 M turun jika dibandingkan
dengan biaya haji tahun 2024.
Kesepakatan ini dirumuskan dalam Rapat Kerja Kementerian Agama dengan
Komisi VIII DPR RI di Senayan, Jakarta pada Senin, 6 Januari 2025.
Rapat kerja ini menyepakati besaran BPIH untuk setiap jamaah haji
reguler rata-rata sebesar Rp89.410.258,79 dengan asumsi kurs 1 USD sebesar
Rp16.000 dan 1 SAR sebesar Rp4.266,67.
“Rerata BPIH tahun 1446 H/2025 M sebesar Rp 89.410.258,79. Biaya ini
turun dibanding rerata BPIH 2024 yang mencapai Rp 93.410.286,00,” ujar Menteri
Agama RI Nasaruddin Umar.
Inframerah
0 Comments