Bandarlampung, () – Anggota
DPRD Provinsi Lampung Aribun Sayunis menggelar kegiatan reses tahun anggaran
2025 di dua titik sekaligus yakni di desa Kuala Sekampung dan desa Sumber
Agung, Kecamatan Sragi, Kabupaten Lampung Selatan.
Diketahui, dua daerah ini merupakan daerah terdampak bencana banjir yang
terjadi beberapa waktu lalu. Kegiatan di hadiri oleh aparatur desa, tokoh
masyarakat, tokoh agama dan masyarakat sekitar yang akan menyampaikan aspirasi
nya kepada wakil rakyatnya.
Dalam sambutan nya, Aribun yang juga duduk sebagai Sekertaris Komisi II
DPRD Provinsi Lampung ini mengatakan, bahwa salah satu tupoksi kerja wakil
rakyat yakni menyerap aspirasi masyarakat melalui program reses yang di
laksanakan 3 bulan sekali di daerah pemilihan.
”Sebagai Anggota DPRD Provinsi Lampung kami mempunyai tugas sebagai
badan pengawasan tetang pembangunan dan menyusun anggaran anggaran serta
peraturan Daerah dalam komisi II DPRD Peovinsi Lampung bermitra 10 Dinas
Intansi yang ada di Pemerintahan Daerah Provinsi Lampung salah satunya Dinas
Pertanian,” kata Aribun, Kamis (27/02/2025).
Menurutnya, setelah melakukan reses di 3 Kecamatan banyak keluhan
masyarakat yang mengadukan tentang pertanian terutama pasca banjir yang
menimpah masyarakat petani yang lahan persawahannya mengalami kebanjiran selain
lahan pertanian kendala di masyarakat tentang jalan pupuk subsidi dan listrik.
Salah satu warga, Dua 3 Desa Sumber Agung Kecamatan Sragi Made (54)
memohon kepada anggota DPRD Provinsi Lampung agar jalan tani yang ada di Dusun
3 belum ada pembangunan sehingga sangat menyulitkan masyarakat untuk membawa
hasil panennya sehingga harga jagung dan padi yang ada di wilayah Dusun 3
sangat murah di terimah oleh tengkulak
” Masyarakat Dusun 3 Desa Sumber Agung sangat mengharapkan adanya
perhatian Pemerintah agar jalan tani yang ada di Dusun 3 untuk dapat di
perbaiki” ujarnya.
Politisi PDI Perjuangan ini juga memberikan penjelasan kepada masyarakat
apa yang di minta oleh kelompok tani agar mengajukan proposal yang di tanda
tangani oleh kepala Desa dan KUPT pertanian dan proposal di tujukan ke komisi
II Provinsi Lampung.
Aribun juga mengatakan bahwa dirinya juga membagi – bagikan bibit ikan
nila kepada masyarakat sebagai upaya mendukung langkah pemerintah agar
masyarakat gemar makan ikan.
” Dengan membudidayakan ikan nila ini merupakan menunjang Program Bapak
Presiden untuk pencegahan Stanting dan mengajak masyarakat untuk membiasakan
untuk konsumsi ikan selain itu juga saya akan bantu masyarakat kelompok
petambak ikan ( Pokdakan ) yang belum mempunyai akte notaris akan saya bantu
dananya selain Pokdakan kelompok UMKM yang belum mwmpunyai akte notarisnya akan
saya bantu juga hal ini agar Pokdakan dan kelompok UMKM dapat mengajukan
bantuan ke Pemerintah. ”tutupnya.
Saibumi
0 Comments